Rabu, 10 Februari 2016

Tidak Terasa, Divestama Sudah Memasuki Tahap III

Dimulai dari ide membangun private fund, tidak terasa Divestama sudah memasuki tahap III. Sedikit demi sedikit, meski penuh dengan tantangan, Divestama terus beroperasi dan bergerak maju.

Pada tahap III, pengembangan akan diarahkan pada penambahan aset (kapasitas), mempercepat perputaran (turn over), dan manajemen lebih solid. Berikut beberapa tahapan dalam Divestama:

Divestama III dibuka hanya 7 hari (11-18 Februari 2016). Dalam Divestama III, pengembangan diarahkan kepada peningkatan aset (kapasitas), percepatan perputaran (speed), dan komunikasi yang lebih intens. Silakan hubungi kami untuk bergabung dalam Divestama III.

Divestama II (periode 25 Desember 2015-10 Februari 2016) telah berakhir. Seluruh partner melanjutkan kepercayaannya kepada Divestama III. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada Divestama.

Divestama II (periode 25 Desember 2015-10 Februari 2016) mulai berjalan dengan 5 partner. Sebanyak 2 partner dari Divestama I melanjutkan ke Divestama II. Terima kasih atas kepercayaan Anda kepada Divestama.

It’s small, but it’s working. it’s unique, but it’s reliable. Divestama 1 (periode 25 September – 12 Desember 2015) landed safely. Alhamdulillah. There are only two partner in Divestama Private Fund 1.

Divestama merupakan private fund (skema investasi private to private/P-to-P) yang berlandaskan (underlying) sektor riil di Indonesia yang memberikan keuntungan tercepat dan tertinggi.
Divestama bukanlah investasi bodong, spekulasi, multilevel marketing (MLM), dan bukan sarana menghimpun dana secara massal. Private fund ini dibentuk dan didesain secara eksklusif, terbatas, khusus, dengan periode tertentu untuk menggerakkan mata rantai industri yang memberikan keuntungan tercepat dan tertinggi.

Kami menyadari, dalam kerjasama investasi, tentu investor sangat mengutamakan kepercayaan, keamanan, dan kesinambungan. Karena itu, Divestama ditopang oleh manajemen yang efisien dan efektif, aset dasar yang likuid, dan perputaran yang cepat untuk menghindari missmanagement.
Divestama akan menjaga rasio modal dasar dengan dana investor 4:1 sehingga memudahkan untuk mempertahankan cash flow ke depan. Divestama merupakan pionir penyatuan sektor riil di Indonesia dengan skema investasi langsung.

Untuk membangun kepercayaan, Divestama turut didukung sejumlah aset dalam sektor riil yang bernilai melebihi dari dana yang dikumpulkan dari investor ritel (perbandingan 20:1). Divestama akan menekankan pada produktivitas aset yang tinggi serta perputaran cepat untuk memberikan keuntungan tertinggi bagi investor.

Sebagai perbandingan, rata-rata keuntungan (bagi hasil) dari Divestama sekitar 10% dalam 45 hari. Dalam periode investasi tersebut, dana investor akan diputar dalam sektor riil sehingga menghasilkan keuntungan yang tinggi dan cepat. Setelah periode investasi tersebut selesai (45 hari), dana investor akan dikembalikan beserta bagi hasil sebesar 10%.


Mengapa harus joint dengan Divestama?
1. Kecepatan
Kami memberikan keuntungan (bagi hasil) dan pengembalian modal awal tercepat. Dengan merebaknya tren digital serta internet, kecepatan merupakan pondasi awal bagi sebuah sistem baru. Untuk itulah sistem investasi Divestama hadir untuk menjawab tantangan tersebut. So, we like super fast speed.
2. Pengelola Andal/Menguasai Industri
Divestama sudah terintegrasi dengan mata rantai industri yang lengkap, sehingga alur distribusi modal dapat transparan dan hasil memuaskan.
3. Minim Risiko
Risiko dalam setiap usaha tentu ada. Bagaimana strategi meminimalkannya, itu yang menjadi tanggung jawab kami. Dengan rasio modal dasar vs cumulative funds 4:1, Divestama berupaya mempertahankan cash flow yang solid untuk mendukung profitabilitas.
4. Bagi Hasil Tinggi
Sampailah kita pada tahap keempat, saat buah telah matang dan siap dinikmati. Secara singkat, Divestama ingin memberikan keuntungan (bagi hasil) 10% dalam 45 hari dan modal Anda kembali. Tunggu apalagi.(*)

Sumber: di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar